Categories: Mancanegara

Wartawan Dituding Memeras

Wartawan Dituding Memeras, Arthur Mumu Laporkan Walikota Andrei Angouw ke Polda Sulut, takut melaporkan wartawan Arthur Mumu ke polisi. Justru sebaliknya, warga Lingkungan VII Kelurahan Paal II Kota Manado, melaporkan Walikota Manado Andrei Angouw ke Markas Besar Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara (Sulut) terkait tudingan tersebut Selasa, 7/5/2024.

“Tak hanya itu, saya juga dihakimi sejumlah media massa terkait perbuatan yang tidak pernah saya lakukan. Sebelumnya, saya pernah mengatakan kepada para pembuat berita kalau cerita itu tidak benar, namun tak pernah digubris, ” ujar Arthur kepada wartawan seusai melaporkan kejadian tersebut Selasa, 7/5/2024.

Imbas dari kejadian itu Angouw, didesak bertanggung jawab atas berita pemerasan yang diduga dilakukan dirinya, disebutkannya Walikota perlu mengklarifikasi berita tersebut. Karena, telah menyudutkan nama baik seseorang.

Arthur menegaskan, dirinya tidak menerima tudingan tersebut, mengingat selama ini dirinya tidak pernah bertemu Walikota Manado. Atas dasar itulah, dirinya meminta Andrei Angouw tidak beropini seolah-olah pemerasan tersebut benar-benar terjadi.

Baca Juga : Beli Jaket 6 Juta Harus Bayar 21 Juta, Cakra Khan : Gue Gak Mau Bayar

“Jika saya benar memeras Walikota Manado Andrei Angouw, kapan peristiwa itu terjadi, dimana tempat transsaksinya dan mana buktinya ratusan juta yang kalian fitnah kepada saya. Sebaliknya jika pemerasan tidak terjadi, kenapa Walikota membiarkan berita itu dipublikasi. Begitu juga dengan kontraktor saya tidak mengenalnya dan tidak pernah bertemu, ” pungkas Arthur.

Selain itu juga mempersoalkan status dirinya yang diberitakan di sejumlah media online sebagai residivis, padahal kata Arthur, dirinya tidak berstatus seperti itu. Alasan itulah Arthur, menegaskan akan memproses hukum semua oknum penulis berita, dengan asumsi telah mencemarkan nama baiknya.

“Perlu ditegaskan, saya ini bukanlah residivis. Tidak ada satu pun bukti kalau saya ini seorang residivis, tunggu saja tanggal mainnya. Saya dan beberapa teman, sedang menyusun laporan hukum. Beragam berita itu jelas beraroma fitnah dan pembunuhan karakter, ” tandas Arthur.

Ada dugaan, pemasangan Plang tersebut akhirnya melahirkan ide buruk untuk mencemarkan nama baik Arthur. Hanya saja kata dia, pemberitaan tersebut tidak mencerminkan keprofesionalan jurnalis dalam mengungkap suatu peristiwa.

Editor 999.
Narasumber : Arthur Mumu

redaksicadas

Recent Posts

Diduga Terminal Cimareme, Ajang Peredaraan Narkoba Jenis Gol. A

KABUPATEN BANDUNG BARAT, - Maraknya peredaran OBT di wilayah Kabupaten Bandung Barat, kini menjadi sorotan…

4 months ago

Kang Haru Dan Aa Dhani Daftar Ke KPU Kota Bandung

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung Jawa Barat, menerima pendaftar pertama pasangan calon Walikota dan…

4 months ago

Ngeri !! Peredaran OBT Gol A, Semakin Membandel di Kota Bandung

Peredaran Narkoba semakin merajalela tersebar di tiap kawasan yang memang banyak orang dikunjungi, baik terminal…

4 months ago

Dugaan PUNGLI PPDB SMAN 2 CIMAHI Tahun 2022, mencapai Rp. 3.3 Milliar

CIMAHI, Geram para Profesi Pendidikan dari Curhatan Orang tua Siswa SMAN 2 Cimahi diduga telah…

5 months ago

Diduga KEBAL HUKUM PT. PLN dan BUMN CINA CGGC Proyek PLTA Upper Cisokan

Dengan kejadian ini menewaskan pekerja asal WNI Sabtu, 22/6/2024 lalu diduga diluar jam kerja masih…

5 months ago

RS. Sartika Asih Diduga Langgar Kode Etik, Ini Yang Akan dilakukan Advokat Hasidah

Kasus dugaan penetapan pasal TPPO yang disangkakan kepada AZ berdasarkan Surat Pengantar Rawat Inap RS.…

7 months ago